Alasan Medsos Lebih Banyak Tampilkan Postingan dari Orang Tak Dikenal
Published
16 January 2023
Share
Beranda Instagram dan Facebook kini lebih banyak menampilkan postingan milik orang lain yang tidak Anda kenal. Tahukah alasannya?
Mungkin sebagian dari Anda pernah bertanya kenapa isi timeline media sosial isinya bukan orang-orang terdekat, seperti kerabat, teman, saudara, atau keluarga. Malahan yang mampir dan sering muncul adalah orang-orang terkenal seperti fashion influencer, artis, musisi, produk, atau lainnya dan misalnya saja di Instagram.
Dilansir dari kompas, beberapa pengguna Instagram banyak yang mengeluhkan beranda mereka menampilkan postingan milik orang lain yang tidak dikenal. Dikutip dari laman IndiaTimes, CEO Meta, Mark Zuckerbeg mengaku bahwa pihaknya memang tengah mengembangkan program yang disebut dengan “Discovery Engine”
Dengan adanya program tersebut, Facebook dan Instagram tidak lagi berfokus pada histori yabg menampilkan postingan grafik sosial penggunanya atau daftar teman mereka. Menanggulangi hal tersebut, Instagram sendiri menambahkan fitur kategori following dan followers sendiri kalau ingin melihat postingan-postingan orang terdekat penggunanya.
Gagasan tersebut hadir dari pola yang diterapkan oleh TikTok yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) dalam menampilkan video tanpa melihat asal sumber pengunggah. Tiktok melakukan strategi tersebut sebagai upaya untuk menghasilkan banyak kreator baru dan berhasil menjadi aplikasi yang paling banyak dipakai di dunia.
Mark menambahkan bahwa Meta tengah mengembangkan AI-nya untuk bisa menampilkan postingan rekomendasi konten yang dibagikan secar publik. Konten tambahan yang mungkin datangnya bukan dari following diharapkan mampu menarik pengguna sehingga akhirnya meningkatkan keterlibatan kreator lainnya.
Hal ini sudah terjadi sejak tahun 2022 di mana banyak media sosial yang sudah menerapkan hal serupa di mana mereka juga menempatkan iklan dari beberapa postingan untuk menghasilkan uang. Perubahan alogaritma ini lebih fokus pada minat pengguna dari pada pertemanan.
Instagram 2023
Menurut lansiran dari Business-standard, Meta merancang perencaanan untuk menggandakan frekuensi jumlah konten rekomendasi bagi para pengguna Instagram dan Facebook. Hal tersebut membuat akan makin banyak bermunculan konten dari orang yang Anda kenal baik di Instagram dan Facebook nantinya.
Mark Zuckerberg selaku CEO Meta mengungkapkan bahwa saat ini ada sekitar 15 persen konten dari feed Facebook dan sedikit lebih banyak dari feed di Instagram yang direkomendasikan oleh program AI nya dan besar harapannya angka tersebut akan meningkat di akhir tahun 2023 mendatang.
Singkatnya, masa depan media sosial akan lebih mengedepankan pola minat pengguna ketimbang kabar tentang pertemanan. Bagaimana menurut Anda?
Terlepas dari pola konten yang akan ditampilkan nantinya, pastikan Anda menggunakan koneksi Internet berkualitas, seperti GlobalXtreme yang akan membuat kegiatan ber-media sosial lancar tanpa hambatan. Sebagai perusahaan jasa layanan koneksi Internet no. 1 di Bali, GlobalXtreme terus mengembangkan teknologi dan pelayanan untuk kepuasan dan kebutuhan pelanggan. Kami memberikan layanan terbaik kepada pelanggan melalui jaringan infrastruktur yang memadai, teknisi berpengalaman, dan layanan customer service 24/7. Penawaran layanan Internet mulai dari 300.000 rupiah dengan kecepatan 75 Mbps sampai 1 Gbps (Dedicated Link) dan untuk info lebih lanjut hubungi (0361) 736-811.
Beranda Instagram dan Facebook kini lebih banyak menampilkan postingan milik orang lain yang tidak Anda kenal. Tahukah alasannya?
Mungkin sebagian dari Anda pernah bertanya kenapa isi timeline media sosial isinya bukan orang-orang terdekat, seperti kerabat, teman, saudara, atau keluarga. Malahan yang mampir dan sering muncul adalah orang-orang terkenal seperti fashion influencer, artis, musisi, produk, atau lainnya dan misalnya saja di Instagram.
Dilansir dari kompas, beberapa pengguna Instagram banyak yang mengeluhkan beranda mereka menampilkan postingan milik orang lain yang tidak dikenal. Dikutip dari laman IndiaTimes, CEO Meta, Mark Zuckerbeg mengaku bahwa pihaknya memang tengah mengembangkan program yang disebut dengan “Discovery Engine”
Dengan adanya program tersebut, Facebook dan Instagram tidak lagi berfokus pada histori yabg menampilkan postingan grafik sosial penggunanya atau daftar teman mereka. Menanggulangi hal tersebut, Instagram sendiri menambahkan fitur kategori following dan followers sendiri kalau ingin melihat postingan-postingan orang terdekat penggunanya.
Gagasan tersebut hadir dari pola yang diterapkan oleh TikTok yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) dalam menampilkan video tanpa melihat asal sumber pengunggah. Tiktok melakukan strategi tersebut sebagai upaya untuk menghasilkan banyak kreator baru dan berhasil menjadi aplikasi yang paling banyak dipakai di dunia.
Mark menambahkan bahwa Meta tengah mengembangkan AI-nya untuk bisa menampilkan postingan rekomendasi konten yang dibagikan secar publik. Konten tambahan yang mungkin datangnya bukan dari following diharapkan mampu menarik pengguna sehingga akhirnya meningkatkan keterlibatan kreator lainnya.
Hal ini sudah terjadi sejak tahun 2022 di mana banyak media sosial yang sudah menerapkan hal serupa di mana mereka juga menempatkan iklan dari beberapa postingan untuk menghasilkan uang. Perubahan alogaritma ini lebih fokus pada minat pengguna dari pada pertemanan.
Instagram 2023
Menurut lansiran dari Business-standard, Meta merancang perencaanan untuk menggandakan frekuensi jumlah konten rekomendasi bagi para pengguna Instagram dan Facebook. Hal tersebut membuat akan makin banyak bermunculan konten dari orang yang Anda kenal baik di Instagram dan Facebook nantinya.
Mark Zuckerberg selaku CEO Meta mengungkapkan bahwa saat ini ada sekitar 15 persen konten dari feed Facebook dan sedikit lebih banyak dari feed di Instagram yang direkomendasikan oleh program AI nya dan besar harapannya angka tersebut akan meningkat di akhir tahun 2023 mendatang.
Singkatnya, masa depan media sosial akan lebih mengedepankan pola minat pengguna ketimbang kabar tentang pertemanan. Bagaimana menurut Anda?
Terlepas dari pola konten yang akan ditampilkan nantinya, pastikan Anda menggunakan koneksi Internet berkualitas, seperti GlobalXtreme yang akan membuat kegiatan ber-media sosial lancar tanpa hambatan. Sebagai perusahaan jasa layanan koneksi Internet no. 1 di Bali, GlobalXtreme terus mengembangkan teknologi dan pelayanan untuk kepuasan dan kebutuhan pelanggan. Kami memberikan layanan terbaik kepada pelanggan melalui jaringan infrastruktur yang memadai, teknisi berpengalaman, dan layanan customer service 24/7. Penawaran layanan Internet mulai dari 300.000 rupiah dengan kecepatan 75 Mbps sampai 1 Gbps (Dedicated Link) dan untuk info lebih lanjut hubungi (0361) 736-811.
More Articles
01
Mbps vs MBps: Apa Bedanya?
Dalam era digital saat ini, Internet telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Mulai dari bekerja, belajar, hingga bersosialisasi, […]
12 December 2024
02
Kenali Bandwidth & Throughput untuk Bisnis
Ketahui perbedaan antara bandwidth dan throughput serta bagaimana keduanya memengaruhi kualitas koneksi Internet Anda. Temukan solusi terbaik dengan jaminan bandwidth […]
03 December 2024
03
Mengenal Priority Service pada Paket Signature Business Internet
Jamin koneksi Internet bisnis stabil dengan Signature Business Internet dari GlobalXtreme. Serta, nikmati Priority Service untuk operasional yang lancar dan produktivitas […]
04 November 2024